Bandung - Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) dan PT Pos Indonesia (Persero) telah secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) untuk meluncurkan Program Ikatan Dinas (PosID), sebuah kolaborasi yang bertujuan memberikan beasiswa dan pengembangan bagi para mahasiswa.
Penandatanganan nota kesepahaman ini, yang dilakukan pada hari Senin, 13 November 2023 di acara Rapat Pimpinan Q3 PT Pos Indonesia (Persero) Group Tahun 2023 di Ballroom "Mas Soeharto" Graha Pos Indonesia, Jl. Banda No. 30 Bandung, merupakan langkah penting dalam upaya keduanya untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi yang berkualitas sambil memberikan peluang karier yang menjanjikan di industri logistik.
Dr. Prety Diawati, S.Sos., M.M., Rektor ULBI, bersama dengan Asih Kurniasari Komar, Direktur Sumber Daya Manusia PT Pos Indonesia (Persero), menjadi perwakilan utama dalam penandatanganan kesepakatan ini. Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Utama Faizal Rochmad Djoemadi, Direktur Business Development dan Portfolio Management Prasabri Pesti, serta Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Pos Indonesia (YPBPI) Dr. Kiagus Amran, S.E., M.M.
ULBI merupakan wujud dari salah satu bisnis Pos Indonesia yang fokus di bidang pendidikan. Kampus tersebut merupakan hasil merger dari dua institusi di bawah naungan Yayasan Pendidikan Bhakti Pos Indonesia (YPBPI), yaitu Politeknik Pos Indonesia (Poltekpos) dan Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia (STIMLOG). Poltekpos berdiri pada 2001 dan saat ini memiliki 10 program studi (prodi). Sementara, STIMLOG berdiri pada 2013 atau berusia 9 tahun dan mempunyai dua prodi. Proses merger Poltekpos dan STIMLOG menjadi ULBI berhasil dilakukan dengan penerbitan Surat Keterangan (SK) Penggabungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) No. 334/E/O/2022 pada 24 Mei 2022.
ULBI memiliki 16 prodi yang terwadahi dalam dua fakultas. Pertama, Fakultas Logistik, Teknologi, dan Bisnis dengan enam prodi, yaitu: S1 - Manajemen Logistik, S1 - Manajemen Transportasi, S1 - Manajemen Rekayasa, S1 - Sains Data, S1 - Bisnis Digital dan S2 – Manajemen Logistik. Kedua, Sekolah Vokasi yang memiliki 10 prodi yaitu: D3 - Manajemen Logistik, D3 - Manajemen Bisnis, D3 - Sistem Informasi, D3 - Teknik Informatika, D3 – Akuntansi, S1 Terapan - Logistik Bisnis, S1 Terapan - Manajemen Bisnis, S1 Terapan - Teknik Informatika, S1 Terapan - Akuntansi Keuangan, S1 Terapan - Ecommerce Logistics.
Program Ikatan Dinas (PosID) akan memberikan kesempatan kepada mahasiswa ULBI untuk menerima beasiswa berdasarkan syarat-syarat yang telah ditetapkan. Program ini terbagi menjadi beberapa kategori, yaitu: Mahasiswa Program Diploma 3 sebanyak 25 Mahasiswa dengan beasiswa dari semester 1 sampai dengan semester 6, Mahasiswa D3, D4 dan S1 sebanyak 25 mahasiswa dengan beasiswa semester akhir (semester 5 dan 6 untuk D3 dan semester 7 sampai dengan semester 8 untuk D4 dan S1), dan Mahasiswa Program D4 dan S1 sebanyak 25 mahasiswa dengan biaya mandiri.
Adapun syarat untuk menjadi peserta PosID, mempertimbangkan kualifikasi akademik, integritas pribadi, dan komitmen terhadap program ini. Calon peserta harus melewati serangkaian seleksi yang meliputi Tes Potensi Akademik, Psikotes, Tes Kesehatan, Tes Kesamaptaan, Tes Wawancara, serta memenuhi persyaratan nilai IPK, TOEFL, dan kriteria lainnya.
"Program PosID ini dirancang untuk memberikan beasiswa serta peluang karier yang solid bagi mahasiswa ULBI yang memiliki komitmen dan potensi besar dalam bidang logistik," ungkap Dr. Prety Diawati, S.Sos., M.M., Rektor ULBI.
Program PosID akan berlangsung selama 6 semester atau 3 tahun untuk program Diploma 3, dan 8 semester untuk program Diploma 4 dan Sarjana S-1. Hal ini memungkinkan para peserta untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam dalam bidang mereka serta persiapan yang kokoh untuk berkarier di industri logistik, dengan penempatan di seluruh wilayah Indonesia.
Asih Kurniasari Komar, Direktur Sumber Daya Manusia PT Pos Indonesia (Persero) mengatakan, "Ini adalah bentuk komitmen Pos Indonesia dalam memberdayakan generasi muda melalui pendidikan yang berkualitas. Kolaborasi dengan ULBI dalam Program Ikatan Dinas (PosID) mencerminkan tujuan kami untuk memberikan beasiswa dan peluang bagi para mahasiswa yang berkomitmen dalam mengembangkan keterampilan mereka dalam industri logistik yang terus berkembang." Ungkapnya.
Dr. Kiagus Amran, SE., MM., Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Pos Indonesia (YPBPI) mengungkapkan, "Sebagai bagian dari Yayasan Pendidikan Bhakti Pos Indonesia (YPBPI), kami menyambut baik kerjasama ini sebagai langkah penting dalam memberikan akses pendidikan tinggi berkualitas kepada para mahasiswa. Program Ikatan Dinas (PosID) ini memberikan kesempatan emas bagi mereka yang berkomitmen untuk memperoleh pengetahuan mendalam dalam bidang logistik." Ungkapnya.
Kerja sama ini menandai komitmen bersama antara ULBI dan PT Pos Indonesia (Persero) dalam mendukung pendidikan tinggi yang berkualitas sambil menciptakan kesempatan berharga bagi para generasi muda Indonesia dalam mengembangkan potensi mereka.
Dr. Prety Diawati, S.Sos., M.M., Rektor ULBI menambahkan,"Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada PT Pos Indonesia (Persero) atas komitmen mereka dalam mendukung pendidikan tinggi melalui Program Ikatan Dinas (PosID) ini. Beasiswa yang diberikan tidak hanya memungkinkan akses terhadap pendidikan berkualitas tetapi juga membuka pintu bagi mahasiswa untuk mengembangkan karier yang kokoh di industri logistik. Kolaborasi ini menjadi tonggak penting bagi generasi muda dalam menggapai mimpi mereka, dan kami sangat mengapresiasi kontribusi positif dari Pos Indonesia dalam mewujudkan visi bersama untuk menciptakan masa depan yang cerah," jelasnya.
Posting Komentar