Bandung - Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) dipenuhi dengan pertukaran gagasan dan wawasan yang hidup selama penyelenggaraan Talk Show tentang "Mengelola Digitalisasi Keuangan untuk Gen-Z" yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HMA) pada hari Jumat, 15 Desember 2023. Digelar di ruang Hallo Pos ULBI, acara ini mengumpulkan antusiasme dan partisipasi aktif dari para mahasiswa.
Titik fokus dari diskusi yang menarik ini adalah penjelasan tentang strategi dan praktik penting dalam menavigasi lanskap digital manajemen keuangan yang disesuaikan untuk kohort Gen-Z. Pembicara terkemuka Rika Mardiani, SE., M. Ak., CFP., CROP., turut hadir memberikan kekayaan pengetahuan dan keahliannya dalam topik tersebut. "Gen-Z perlu memahami betapa pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi keuangan saat ini. Mereka memiliki peran krusial dalam mengubah cara kita berpikir tentang keuangan," ungkap Rika Mardiani.
Pandangan cemerlangnya memberikan pemahaman komprehensif bagi peserta tentang paradigma keuangan kontemporer dan relevansinya bagi generasi muda. "Generasi masa depan harus dilengkapi dengan pengetahuan tentang teknologi keuangan agar dapat bersaing dan beradaptasi di era digital ini," tambahnya.
Mengarahkan diskusi dengan kepiawaian, Marhatillah Putri mengambil peran sebagai moderator, dengan cekatan mengarahkan percakapan dan memastikan sesi interaktif dan informatif bagi semua peserta. "Saya sangat terkesan dengan antusiasme para peserta dalam menyerap informasi mengenai digitalisasi keuangan. Diskusi ini benar-benar memberikan pemahaman yang mendalam bagi mereka," ujar Marhatillah Putri.
Tamunya yang terhormat menambah nilai besar pada acara ini, dengan kehadiran anggota dari Program Akuntansi D3 dan D4. Di antaranya adalah Kepala Program D3 Akuntansi, Riani Tanjung, SE., M. Si., Ak., CA., dan Kepala Program D4 Akuntansi Keuangan, Rima Sundari, SE., M. Ak., Ak., CA. Kehadiran mereka tidak hanya memperkaya dialog, tetapi juga menyoroti komitmen universitas untuk menumbuhkan keunggulan akademik dan relevansi.
"Para mahasiswa harus memiliki pemahaman mendalam tentang digitalisasi keuangan untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja yang terus berkembang," komentar Riani Tanjung. Sementara itu, Rima Sundari menambahkan, "Perubahan cepat dalam teknologi keuangan menuntut kita untuk terus belajar dan beradaptasi agar tetap relevan di industri keuangan."
Acara ini menjadi platform bagi peserta untuk menyelami lanskap teknologi keuangan yang selalu berubah dan implikasinya untuk masa depan. Diskusi mencakup integrasi alat digital dalam praktik akuntansi hingga peran yang berkembang dari para profesional keuangan di era digital.
Keberhasilan HMA ULBI dalam mengorganisir talk show ini mencerminkan dedikasi mereka dalam memfasilitasi diskusi yang penuh wawasan dan menciptakan lingkungan belajar yang mempersiapkan mahasiswa untuk tantangan dinamis dunia keuangan. Dengan upaya kolaboratif dari para pembicara, moderator, fakultas, dan peserta yang antusias, acara ini menjadi bukti komitmen ULBI terhadap keunggulan akademik dan inovasi.
Posting Komentar